Inilah Perbedaan Kari dan Gulai

Masih banyak orang yang bertanya-tanya perbedaan kari dan gulai. Tidak jarang juga orang dibuat keliru karena kedua masakan ini sekilas memang mirip.

Pada awalnya, gulai memang lebih populer di daerah Sumatera, sedangkan kari cukup terkenal di Jawa dan Sulawesi. Namun, saat ini masyarakat dari daerah sudah tidak asing lagi dengan kedua masakan ini.

Sebenarnya apa saja perbedaan kari dan gulai? Simak penjelasan perbedaan kari dan gulai selengkapnya di bawah ini.

JADI CONTENT CREATOR SWEETRIP DAN RASAKAN MANFAATNYA
GABUNG

Artikel Terkait:

Apa itu Kari?

Kari merupakan teknik atau cara memasak yang pertama kali diperkenalkan oleh bangsa India. Dalam bahasa Dravida, kari berarti sayuran dalam saus. Sementara itu, kari dalam bahasa Tamil disebut karughi yang artinya menggoreng dengan banyak minyak.

Sebenarnya kari diolah dari aneka rempah-rempah yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Namun, terdapat pemakaian bahan atau bumbu yang unik dan membedakan kari dengan gulai, yaitu daun kari atau daun salam koja.

Daun kari memiliki aroma dan rasa tajam yang khas. Aroma dan cita rasa inilah yang membuat kari disukai oleh banyak orang. Pada umumnya komponen bahan kari terdiri dari kapulaga, cengkeh, bunga lawang, kayu manis, bawang putih, bawang merah, cabai, kemiri, jahe, kunyit, santan, jinten, dan lain sebagainya.

Baca Juga :  Resep Gultik Blok M, Super Lezat dan Mudah Meriah

Aneka campuran bumbu tersebut menciptakan masakan kari dengan warna kuning yang dominan. Bahan utama bumbu kari biasanya menggunakan daging ayam, sapi atau kambing. Masyarakat di Indonesia lebih sering menyajikan kari ayam dan kari kambing.

Resep kari ayam dan kari kambing cukup sederhana asalkan menggunakan campuran bahan atau bumbu yang tepat. Masakan kari di India biasanya disajikan bersama roti prata, sedangkan masyarakat di Indonesia lebih sering menyajikan kari ayam atau kambing bersama nasi atau roti canai.

Apa itu Gulai?

Masakan gulai cukup identik dengan kuliner khas Sumatera, khususnya Minangkabau. Gulai biasanya memiliki cita rasa yang lebih pedas dan gurih. Kuah kentalnya menampilkan warna merah atau kuning.

Bahan utama yang digunakan untuk memasak gulai adalah daging sapi, kambing, dan ayam. Masyarakat Indonesia sendiri sudah tidak asing lagi dengan gulai sapi, gulai kambing, dan gulai ayam. Bahkan, makanan tersebut termasuk masakan khas Idul Adha.

Bumbu yang wajib digunakan saat memasak gulai adalahketumbar, adas, jinten, lada, cabai, bawang, kunyit, dan lain sebagainya. Gulai juga selalu disajikan dengan nasi hangat.

Perbedaan Kari dan Gulai 

Sweet Couple penasaran dengan perbedaan utama antara kari dan gulai? Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kalau kari menggunakan daun kari sebagai salah satu bumbu, sedangkan masakan gulai tidak mengenal daun kari.

Baca Juga :  Resep Kari Ayam Hijau Thailand, Hidangan Pedas yang Menyegarkan

Perbedaan kari dan gulai yang berikutnya adalah pemakaian bumbu. Bumbu gulai pada dasarnya tidak sebanyak kari. Gulai lebih memiliki ciri khas masakan ala Minang atau Padang. Sementara itu, kari lebih identik dengan selera masakan dan rempah India.

Kari kambing atau ayam biasanya disajikan dengan roti canai atau nasi putih, sedangkan gulai daging hanya lazim disajikan bersama nasi putih.

Itulah beberapa perbedaan kari dan gulai. Walaupun tidak ada perbedaan yang sangat mencolok, kedua masakan ini tetap saja memiliki ciri khas tersendiri dan disukai oleh banyak orang. Kedua masakan ini dikenal dengan makanan yang kaya akan rempah-rempah, sesuai dengan ciri khas orang Asia.

Ingin membaca artikel kami yang lainnya? Download aplikasi Sweetrip Indonesia dengan klik di sini

Artikel disadur dari masakapahariini.com